Aceh Tengah – Lembaga Zakat, Infaq, dan Shadaqah Muhammadiyah (LAZISMU) Wilayah Aceh menggelar Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) 2025 di Momi Resort, Aceh Tengah, pada 14-16 Februari 2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kelembagaan serta meningkatkan layanan zakat, infaq, dan shadaqah (ZIS).
Rakerwil dihadiri oleh para pengurus LAZISMU Wilayah Aceh, Dewan Pengawas dan Syariah LAZISMU Aceh, perwakilan kantor daerah dan layanan se-Aceh, Ketua PWM Aceh A. Malik Musa, serta Koordinator bidang LAZISMU Aceh M. Yamin Abduh.
Turut hadir perwakilan dari BP LAZISMU Pusat, Artati Haris, M.Si., dan Upik Rahmawati, yang membidangi pendayagunaan dan pendistribusian, Ketua Dewan Pengawas Syariah LAZISMU Dr. H. Aslam Nur, MA, anggota DPS Ust. Hermansyah Adnan S.Ag, M.Sos serta pimpinan organisasi otonom Muhammadiyah tingkat wilayah Aceh dan Amal Usaha Muhammadiyah lainnya.
Ketua PW Muhammadiyah Aceh, A. Malik Musa, S.H., M.Hum., dalam sambutannya berharap Rakerwil ini dapat memberikan manfaat besar bagi pengelolaan zakat di Aceh.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara majelis, lembaga, dan organisasi otonom Muhammadiyah untuk memperkuat sinergi dalam pengelolaan ZIS.
Sementara itu, Ketua BP LAZISMU Aceh, Firdaus D. Nyaik Idin, SP menyampaikan bahwa Rakerwil ini menjadi momentum evaluasi program, termasuk penghimpunan zakat, inovasi sosial, serta peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana zakat, infaq, shadaqah, dan kemanusiaan.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber spesialis leningkatan kapasitas amil, Direktur Laziamu Jawa Tengah, Ikhwanu Shoffa yang didampingi oleh Manajer SDA.
Kemudian Acep Azis Anshori menyampaikan materi untuk memperkuat peran LAZISMU dalam memberikan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat serta meningkatkan efektivitas pengelolaan dana sosial di Aceh dan secara global turut berperan aktif dalam mencapai tujuan SDG’s. (*)